Holla minna. Apakabar...
Balik lagi ke Dunianisaaaaa...
Kali iniiiiii.
Sayaaaa akan mereview sebuah buku yang berjudul.
"Seni Beres-beres dan Metode Merapihkan Ala Jepang" by Marie Kondo
Balik lagi ke Dunianisaaaaa...
Kali iniiiiii.
Sayaaaa akan mereview sebuah buku yang berjudul.
"Seni Beres-beres dan Metode Merapihkan Ala Jepang" by Marie Kondo
Yasssssssh, pereviewan sebuah buku ini bukan tanpa alasan yaaaaaaak...
Ini adalah Pra Challenge dari @ibumudaindonesia (please searching sendiri, ga nyesel><)
Ini adalah Pra Challenge dari @ibumudaindonesia (please searching sendiri, ga nyesel><)
Langsung sajah kita mulai kenapa saya memilih buku ini? Karenaaaaa....
Demi apapun buku yg tebalnya 206 halaman ini sangat RELATE dengan kehidupan saya, kita, kamu, kalian ciyaaaaaaaaaat~
Demi apapun buku yg tebalnya 206 halaman ini sangat RELATE dengan kehidupan saya, kita, kamu, kalian ciyaaaaaaaaaat~
Seni beres2 / singkatnya bebenah yaaa.
Itu bener bener hal yang emang dipertemukan saban hari. Tapi ajaibnyaaa,
Dalam buku ini kita ga diajarin buat merapikan sesuatu, dengan hanya memindahkan barang kelain tempat dengan cara kita selipin dilemari yg ga sesuai tempatnya. Yaudah yang penting rapih. Secara kasat mata. Enggak sama sekali.
Itu bener bener hal yang emang dipertemukan saban hari. Tapi ajaibnyaaa,
Dalam buku ini kita ga diajarin buat merapikan sesuatu, dengan hanya memindahkan barang kelain tempat dengan cara kita selipin dilemari yg ga sesuai tempatnya. Yaudah yang penting rapih. Secara kasat mata. Enggak sama sekali.
Dari awal baca, hal yang paling saya suka dan adalah:
1. "Berberbenah adalah saran, bukan tujuan akhir"
Dari sini udh jelas, bebenah aja ada tujuan.
Well tujuannya macem2 tergantung orang. Ai pribadi pengen banget kek simpel aja gitu, gabanyak tumpukan, gada tumpukan yg gada wadahnya, dan yg penting ga nimbun yang ga manfaat....
1. "Berberbenah adalah saran, bukan tujuan akhir"
Dari sini udh jelas, bebenah aja ada tujuan.
Well tujuannya macem2 tergantung orang. Ai pribadi pengen banget kek simpel aja gitu, gabanyak tumpukan, gada tumpukan yg gada wadahnya, dan yg penting ga nimbun yang ga manfaat....
2. "Berbenah yang efektif hanya terdiri atas dua aktifitas esensial: membuang dan menetukan dimana harus menyimpan barang. Diantara keduanya membuang harus didahulukan"
Nahhhhh, ini ngena banget. Ternyata gada salahnya membuang ketika sedang berbenah (dulu drama kalo bebenah pake buang2).. Dimana, ternyata ada hal yang bener penting kita simpan, dan ada hal yang ternyata gapapa kita buang selama ga manfaat.
Malah trik dari buku ini. Kalo masih belum tega. Simpen lagi dulu selama 6 bulan. Baru putusin lagi.
Nahhhhh, ini ngena banget. Ternyata gada salahnya membuang ketika sedang berbenah (dulu drama kalo bebenah pake buang2).. Dimana, ternyata ada hal yang bener penting kita simpan, dan ada hal yang ternyata gapapa kita buang selama ga manfaat.
Malah trik dari buku ini. Kalo masih belum tega. Simpen lagi dulu selama 6 bulan. Baru putusin lagi.
Poin tambahan: Ternyata hal hal kecil seperti nyimpen kaoskaki aja dibahas sama ini buku. Loviiiiiiit.
Yuk kita mulai Bebenah...
Serius buku ini ajaib banget, bebenah bisa jadi hal semenyenangkan itu kalo kita tau tujuan kita apa, saya yakin hal ini juga mampu merubah kehidupan. Ruangan rapih, tidak ada beban nyimpen sesuatu, raga senaaaaaang. Ikhlasin aja shaaaaaaayyyy😚 Kalo idup berantakan? Bebenahhhhh shaaaay, hempaskan yang gaperlu, simpan yang manfaat.
Serius buku ini ajaib banget, bebenah bisa jadi hal semenyenangkan itu kalo kita tau tujuan kita apa, saya yakin hal ini juga mampu merubah kehidupan. Ruangan rapih, tidak ada beban nyimpen sesuatu, raga senaaaaaang. Ikhlasin aja shaaaaaaayyyy😚 Kalo idup berantakan? Bebenahhhhh shaaaay, hempaskan yang gaperlu, simpan yang manfaat.
Intinya:
*Mulailah dengan membuang. Kemudian, rapikan ruangan anda secara menyeluruh, sekaligus dan dalam satu waktu- Marie Kondo*
*Mulailah dengan membuang. Kemudian, rapikan ruangan anda secara menyeluruh, sekaligus dan dalam satu waktu- Marie Kondo*
#salambebenah
#kimichallenge
#kimi2019
#thankyoukimi
#kimichallenge
#kimi2019
#thankyoukimi
